KISAH HOROR DARI RUMAH SAKIT PALING ANGKER DI INDONESIA 2

RUMAH SAKIT DHARMA MEDIKA - TULUNGAGUNG

Kita lanjut lagi untuk kisah horor selanjutnya. Kisah horor selanjutnya berasal dari rumah sakit Dharma Medika yang berada di tulungagung.

Pada saat itu, ada seorang wanita yang telah berusia 55 tahun bernama aminah tengah dirawat di rumah sakit tersebut karena penyajut liver.

Dokter telah mendiagnosis bahwa umur aminah tidak akan lama lagi dan meminta kepada pihak keluarga untuk mengikhlaskannya. Mata dan kukunya sudah berwarna kuning dan sang nenek terhitung lambat di bawa ke rumah sakit.

Meskipun begitu, keluarga tetap berusaha dan sangat berharap agar aminah dapat sehat kembali sampai memesan kamar kelas VIP agar aminah mendapatkan perawatan yang intensif dan maksimal.

Selama dirumah sakit, aminah selalu di periksa oleh dokter dan perawat dari pagi hingga malam. lalu, ketika dilakukan pemeriksaan pada pukul 2 dini hari. aminah di periksa oleh perawat yang seumuran dengan aminah.

Setiap harinya dokter juga selalu menyampaikan pesan kepada pihak keluarga untuk mengikhlaskan aminah mengingat dengan kondisi aminah yang kian hari kian memburuk.

Namun, pada hari ketujuh, dokter terkejut melihat kondisi aminah yang tiba tiba terlihat sehat dan bugar. dan dari hasil pemeriksaan kondisi aminah membaik. hal itu sangat berbanding tebalik dengan hasil pemeriksaan pada enam hari lalu.

Aminah bertanya kepada dokter dan perawat yang biasa memeriksanya pada jam 7 malam, terkait kemana suster yang biasa memeriksanya pada jam 2 dini hari. Aminah ingin mengucapkan terima kasih kepadanya.

Mendengar pertanyaan Aminah, dokter dan perawat sangat terkejut. dikarenakan tidak ada jadwal pemeriksaan pada pukul 2 dini hari dan tidak ada juga perawat di rumah sakit yang berumur 55 Tahun.

Semua dokter dan perawat di rumah sakit itu semua masih cukup muda. Seketika suasana menjadi hening dan merinding karena waktu juga sudah menunjukkan pukul 7 malam.

Terlebih lagi Aminah mengatakan bahwa perawat itu selalu datang dari arah selatan yang bukanlah arah ruang perawat melainkan arah kamar mayat.